free page hit counter

TRADISI GOTONG ROYONG DALAM MASYARAKAT KALIMANTAN SELATAN

Gotong royong merupakan salah satu kearifan lokal yang juga masih dilestarikan oleh masyarakat Kalimantan Selatan. Tradisi ini merupakan wujud nyata dari nilai-nilai Pancasila, yaitu sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

Dalam tradisi gotong royong, masyarakat saling bekerja sama untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Kerja sama ini dilakukan tanpa pamrih dan tidak mengharapkan imbalan.

Tradisi gotong royong memiliki banyak manfaat, antara lain: mengembangkan sikap saling membantu, meningkatkan rasa kebersamaan dan kesatuan serta mempercepat penyelesaian pekerjaan.

Tradisi gotong royong masih tetap relevan di era modern ini. Tradisi ini dapat menjadi sarana untuk membangun masyarakat yang lebih baik. Beberapa contoh implementasi gotong royong di Kalimantan Selatan melibatkan berbagai kegiatan seperti membersihkan lingkungan bersama-sama, membangun atau memperbaiki infrastruktur desa, serta membantu tetangga yang sedang membutuhkan. Gotong royong juga sering terlihat dalam berbagai upacara adat dan kegiatan sosial masyarakat setempat.

  1. Membersihkan Lingkungan: Gotong royong sering dilakukan untuk membersihkan dan merawat lingkungan sekitar. Masyarakat bergotong royong membersihkan jalan, sungai, dan tempat umum lainnya untuk menjaga kebersihan dan kesehatan bersama.
  2. Membangun Infrastruktur Desa: Masyarakat Kalimantan Selatan seringkali bekerja sama dalam proyek pembangunan infrastruktur desa, seperti membangun jembatan, saluran air, atau fasilitas umum lainnya. Gotong royong digunakan sebagai sarana untuk mencapai tujuan ini.
  3. Berkumpul dalam Acara Adat: Upacara adat dan kegiatan tradisional juga sering melibatkan gotong royong. Masyarakat akan bekerja sama untuk mempersiapkan dan melaksanakan acara tersebut, mulai dari mempersiapkan tempat hingga menyajikan makanan.
  4. Bantuan Sosial dan Kesejahteraan: Gotong royong di Kalimantan Selatan juga mencakup bantuan sosial kepada mereka yang membutuhkan, seperti membantu keluarga yang mengalami musibah atau kesulitan ekonomi.
  5. Kegiatan Kemasyarakatan: Gotong royong juga terlihat dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, seperti gotong royong membersihkan masjid, gereja, atau tempat ibadah lainnya.

Melalui tradisi gotong royong, masyarakat Kalimantan Selatan memperkuat rasa kebersamaan, persatuan, dan saling mendukung satu sama lain. Gotong royong bukan hanya sebagai bentuk kerja sama fisik, tetapi juga sebagai simbol nilai-nilai sosial dan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi. (LYN/RON)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *