Perkembangan Tradisi Sajian Kue Banjar 41 Macam

Foto oleh https://sultanyusuf.wordpress.com/2014/12/28/mitos-dan-sejarah-budaya-banjar-wadai-41/

Budaya merupakan buah karya akal dan budi manusia tentang cara mereka hidup yang kemudian berkembang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Kebudayaan merupakan aset penting yang menjadi identitas suatu bangsa, etnis, maupun masyarakat itu sendiri. Salah satu bentuk kebudayaan yang saat ini mulai luntur seiring zaman ialah makanan tradisional atau lokal. Ditengah merebaknya makanan cepat saji sebagai akibat adanya proses globalisasi, makanan tradisional pun mulai kehilangan pamornya sebagai sebuah produk atau sajian. Hal ini menjadikan nilai-nilai atau keyakinan masyarakat yang telah ada sejak dulu terhadap sajian tersebut juga mulai luntur atau mengalami pasang surut.

Sajian Kue Banjar 41 Macam ialah kumpulan makanan lokal dari Kalimantan Selatan yang memiliki kaitan dengan tradisi penting dari budaya Masyarakat Banjar. Dulu, sebelum ajaran islam dikenal oleh masyarakat, Wadai Banjar 41 Macam ini disebut SASAJIAN dan saat itu masih terdiri atas 40 jenis sajian. SASAJIAN adalah istilah yang digunakan terhadap makanan/minuman yang dipersembahkan atau ditujukan kepada makhluk gaib. Saat ini, Sajian Kue Banjar 41 Macam tidak lagi diperuntukkan seperti dulu, melainkan hanya untuk dimakan bersama-sama dalam suatu acara dan dengan terlebih dahulu dibacakan doa selamat menurut ajaran islam. Demikian pula, istilah SASAJIAN pun tidak lagi melekat pada tradisi ini seiring dengan masuknya nilai-nilai islam ke dalamnya.

Saat ini, sajian Kue Banjar 41 Macam dapat kita temui pada berbagai acara seperti perkawinan, kelahiran bayi pertama, dan khitanan anak laki-laki. Dalam kegiatan tersebut, berbagai jenis kue yang dihadirkan, memiliki filosofi tertentu dan biasanya disesuaikan dengan nilai-nilai islam. Misalnya, Wadai berwarna putih seperti getas dan ketan menggambarkan kebaikan, sementara merah menggambarkan keberanian. Kemudian hijau melambangkan kemakmuran dan kuning merupakan lambang kejayaan atau kemuliaan. [RONI/AJP]