MENEKAN ANGKA HOAX LEWAT PENDIDIKAN

Pendidikan merupakan wadah untuk menimba ilmu pengetahuan dan penunjang kehidupan lebih baik, entah untuk menciptakan masa depan yang cerah atau sebagai media penunjang perubahan sikap dan pola pikir yang baik. Pendidikan menjadi tempat untuk mendidik generasi muda dalam menanamkan nilai-nilai karakter yang baik hingga dapat menjadi warga negara Indonesia yang bermutu dan berkualitas. Penanaman nilai-nilai karakter diperlukan dalam kehidupan pribadi, keluarga, dan sosial. Nilai-nilai karakter juga mencakup aspek jujur dan bertanggung jawab, kedua nilai tersebut berkesinambungan dengan masalah dunia di zaman sekarang, yakni penyebaran hoax dan maraknya fitnah di dunia maya sekarang.

Mengapa pendidikan menjadi rumah dalam menekan angka pelaku penyebar hoax tersebut? Karena pendidikan tidak hanya memprioritaskan aspek kognitif dan juga psikomotorik, tetapi pendidikan juga memiliki peran besar dalam pembentuk nilai afektif siswa. Moral dan budi pekerti diajarkan berintegritas dengan kurikulum yang dijalankan sekarang, pemberian materi ajar terkait moral dijalankan selaras dengan SKKD yang dicanangkan mata pelajaran. Contoh nyatanya adalah mencari nilai-nilai positif dalam cerita rakyat Kalimantan Selatan, dari hal tersebut kita dapat menarik benang merah bersama bahwa nilai-nilai karakter harus ditanamkan sedari dini agar anak dapat mengetahui hal yang baik dan buruk dan dapat diimplementasi dalam kehidupan sehari-hari.

Arus globalisasi yang semakin pesat dan arus komunikasi yang laju memengaruhi setiap sendi kehidupan manusia, hal tersebut tentu saja bersifat positif, karena bisa mendekatkan orang-orang yang jauh dan mencari informasi hanya dalam hitungan detik, tetapi dampak tersebut juga bisa bernilai negatif untuk orang-orang yang tidak bertanggung jawab, bukti nyatanya adalah kejahatan di dunia maya, seperti penyebaran hoax, perampasan hak-hak kemanusiaan, penipuan, ujaran negatif, dll.

Maka dari itu, pendidikan menjadi pilar utama untuk menekankan angka kejahatan tersebut, karena dalam pendidikan diajarkan nilai-nilai karakter yang memiliki harapan agar diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan merupakan tempat bertumbuh, berkembang, dan memperbaiki nilai-nilai moral manusia agar dapat menjadi bekal kehidupan di masa datang dengan menciptakan manusia-manusia yang memiliki tanggung jawab dan kejujuran hingga menekan angka hoax yang marak terjadi di abad 21 sekarang. (DANK/IAN)

DANK