free page hit counter

YUK SIMAK, 10 KATA-KATA BIJAK RADEN AJENG KARTINI

Sosok Ibu Kartini yang memiliki nama lengkap Raden Ajeng Kartini, perempuan asal Jepara, Jawa Timur ini lahir pada 21 April 1879. Ibu Kartini lahir di era penjajahan, dimana tidak adanya kesetaraan dan terjadinya kesenjangan antara perempuan dan laki-laki . Pada masa itu, perempuan tidak boleh pergi ke sekolah ataupun bekerja. Kartini berasal dari kalangan bangsawan Jawa yang merupakan putri dari bupati Jepara bernama Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat dengan M.A. Ngasirah.

Selain mengenal latarbelakang dan perjuangan Ibu Kartini, disini kita mengajak kamu mengetahui kata-kata bijak Raden Ajeng Kartini, Mari simak yukk,,,

  • Habis Gelap Terbitlah Terang. – RA Kartini
  • Perempuan adalah pembawa peradaban. – R.A. Kartini
  • Terkadang kesulitan harus kamu rasakan terlebih dahulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu. – R.A Kartin
  • Jangan mengeluhkan hal-hal buruk yang datang dalam hidupmu. Tuhan tak pernah memberikannya. Kamulah yang membiarkannya datang. – R.A Kartini
  • Banyak hal yang bisa menjatuhkanmu, tapi satu-satunya hal yang benar dapat menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri. – R.A Kartini
  • Jangan biarkan kegelapan kembali datang jangan biarkan kaum wanita kembali diperlakukan semena-mena. – R.A Kartini
  • Jangan pernah menyerah jika kamu masih ingin mencoba. Jangan biarkan penyesalan datang karena kamu selangkah lagi untuk menang. – R.A Kartini
  • Perempuan yang pikirannya telah dicerdaskan, pemandangannya telah diperluas, tak akan sanggup lagi hidup di dalam dunia nenek moyangnya. – R.A Kartini
  • Tahukah engkau semboyanku? ‘Aku mau’ Dua patah kata yang ringkas itu sudah beberapa kali mendukung dan membawa aku melintasi gunung keberatan dan kesusahan. Kata ‘Aku tiada dapat’ melenyapkan rasa berani. Kalimat ‘Aku mau’ membuat kita mudah mendaki puncak gunung.- R.A Kartini
  • Karena ada bunga mati, maka banyaklah buah yang tumbuh. Demikianlah pula dalam hidup manusia. Karena ada angan-angan muda mati, kadang-kadang timbullah angan-angan lain, yang lebih sempurna, yang boleh menjadikannya buah. – R.A Kartini (RLW/IAN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *