Sosok inspiratif dari Kalimantan

Tjilik Riwut adalah salah satu nama yang tak asing bagi masyarakat Kalimantan terkhusus Kalimantan Tengah.

Lahir disampit Kalimantan Tengah pada 4 Maret 1926.  Merupakan salah satu pahlawan nasional Indonesia yang berjasa besar dalam pembangunan dan pelestarian Kalimantan Selatan. Diabadikan namanya sebagai salah satu tokoh yang membawa perubahan signifikan bagi masyarakat dan wilayahnya Kalimantan

Tumbuh di era perjuangan kemerdekaan Indonesia adalah bagian takdir bagi Tjilik Riwut. Setelah menyelesaikan pendidikan di sekolah guru, ia terlibat aktif dalam pergerakan nasionalis di Kalimantan. Pada masa revolusi, Tjilik Riwut menjadi bagian penting dalam melawan penjajah dan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Terlibat dalam Pertempuran Banjarmasin pada tahun 1950, Tjilik  Riwut turut serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Keberanian dan dedikasinya dalam melawan penjajah membuatnya dihormati dan diakui sebagai seorang pahlawan kemerdekaan. Setelah kemerdekaan, Tjilik Riwut terus berjuang untuk membangun dan mengembangkan Kalimantan Selatan.

Sebagai gubernur Kalimantan Selatan pada tahun 1957 hingga 1966, Tjilik Riwut giat memimpin pembangunan di wilayahnya. Ia fokus pada pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, Tjilik Riwut juga dikenal sebagai pelopor pelestarian lingkungan. Upayanya untuk menjaga kelestarian hutan dan ekosistem Kalimantan menjadi cikal bakal kesadaran akan pentingnya konservasi alam di wilayah tersebut.

Tjilik Riwut meninggalkan warisan besar sebagai pemimpin yang mencintai tanah airnya dan memiliki visi untuk masa depan yang lebih baik. Beliau mendapatkan berbagai penghargaan, termasuk Bintang Mahaputera Utama, sebagai pengakuan atas jasanya dalam memajukan Kalimantan Selatan.

Tjilik Riwut adalah figur penting dalam sejarah Kalimantan Selatan dan Indonesia pada umumnya. Melalui perjuangan dalam merebut kemerdekaan dan dedikasinya dalam membangun daerahnya, beliau tidak hanya menjadi pahlawan di mata masyarakat Kalimantan Selatan, tetapi juga diakui sebagai tokoh nasional yang menginspirasi generasi penerus. (DSA/IAN)