free page hit counter

PEMUDA MASA KINI?

Oleh: Siti Zubaidah

 

 

Huru-hara terdengar setiap hari

Sana sini pertengkaran semakin menjadi

Apakah kau penuh iri dengki?

Saudaramu dulu berjuang hingga menyatu dengan ibu Pertiwi

Lalu apa yang enggaku tinggikan hati?

 

Huru-hara terdengar setiap pagi

Suara berisik motor bukan lagi kicau merdu sejukkan hati

Asap berkendara menyambut retina sepanjang hari

Tanpa henti teriakkan keadilan sana-sini

 

Huru-hara terdengar diujung sepi

Bergegas terjang arus demi bertemu pelita hati

Menjejal semua pengetahuan untuk masa nanti

Menuntut segala ketidak mampuan menembus batas diri

 

Sungguh, pemuda masa kini

Tidakkah lupa saudaramu gugur dibawah kaki?

Terinjak dan terhimpit menjunjung harga diri

Memeluk sang merah putih hingga hembusan terakhir kali

 

Pemuda masa kini

Pemudi masa depan nanti

Silih berganti tiada henti

Mempertaruhkan segenap tanah air untuk melindungi

Apa yang telah kau lakukan kini?

Membunuh musuh atau menyerang negeri sendiri?

 

Pemuda masa kini

Pemudi masa depan nanti

Silih berganti tiada henti

Menyabit belati menggunakan tangan kiri?

Lalu, apakah pisau bermata dua yang kau miliki?

 

Pemuda dan pemudia berhati nurani?

Bijak bahasa dan penuh hati-hati?

Mengais sisa kesempatan memperkaya diri?

Sungguh, miris pemuda negeri ini

Jika semuanya hanya angan tanpa aksi

(Zu/AJP)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *