MIMPI AKHIR TAHUN
Resolusi tahun ini telah berakhir, detik-detik perpisahan telah tiba. Namun sungguh mengapa semuanya masih terasa samar dijalani. Misiku belum lengkap, bucketlist ku belum tercapai semuanya, namun semuanya masih terasa hampa seolah aku belum ada melangkah selangkahpun dibalik dinding tebalnya awan bulan ini.
“Kau terlalu khawatir 2023, masa perjuanganmu memang berakhir, tapi tekad dan semangatmu masih saja membara,” ungkapnya seolah menjawab pertanyaanku.
“Kau tahu apa tentang perjuanganku?” sarkasku.
“Aku memang tidak tahu apapun tentang perjuanganmu, namun aku tahu bahwa kita adalah satu, hanya berbeda masa saja.” Jawabnya kembali membuatku bingung.
“kita? Sama? Apa kau bercanda?!” tanyaku sedikit menaikkan suaraku.
“Tidak teman, kita memang satu orang yang sama. Kau yang sebentar lagi akan menjadi masalalu dan sejarah, sedangkan aku akan menjadi waktu yang meneruskan perjuanganmu memperbaiki yang belum usai.”
“Omong kosong apa itu?” tanyaku sembari terkekeh sinis.
“Itu bukan omong kosong semata, bangunlah maka kau akan tahu bahwa semuanya bukan omong kosong belaka.” Jawabnya kemudian menghilang dari pandanganku.
Berbagai kilas balik seolah berputar dengan sendirinya di benakku, berputar berulang-ulang bagaikan kaset rusak yang tak bisa aku hentikan. Canda dan tawa, haru, suka, dan duka seolah aku lewati semuanya.
Benar, semuanya memang belum baik-baik saja, namun masaku sudah mulai sirna.
Deretan letupan kembang api beriringan dengan penuh makna, menatap detik-detik yang hampir akan berakhir.
Sorak sorai orang menghitung mundur pergantian tahun ini.
Sepuluh
Hai masa depanku di 2024
Sembilan
sampaikan resolusi 2023 yang belum trercapai,
Delapan
Dunia masih belum sepenuhnya baik-baik saja
Tujuh
Perdamaian masih belum sepenuhnya menjadi impian semua nyawa.
Enam
Hai masa depanku 2024
Lima
Sampaikanlah kebajikan pada setiap makhluk
Empat
Perdamaian masih menunggu uluran tangan kita
Tiga
Tolong wujudkan bersama kasih sayang antar sesama
Dua
Terima kasih telah berjuang 2023
Satu
Sampai jumpa untuk mengenang sejarah yang belum usai ini
2023 telah berakhir dan ia telah memberikan semua memori terbaiknya untuk dikenang.
DUAR-DUAR
Suara kembang api kembali bersahutan menyambut tahun yang baru. (Zu/Ron)