Ciri-ciri kepribadian positif
Kepribadian seseorang merupakan gambaran sifat dari seorang manusia. Kepribadian ada yang positif atau negatif. Kepribadian tersebut tidak terbentuk begitu saja. Namun terbentuk berdasarkan jalannya hidup orang tersebut atau dilatih seiring waktu. Tujuan dari melatih kepribadian yaitu untuk menjadi lebih baik. Berikut ciri-ciri kepribadian positif menurut buku “Terapi berpikir positif” yang ditulis oleh Dr. Ibrahim Elfiky.
- Beriman, memohon bantuan, dan bertawakal kepada tuhan
Kepribadian ini penting karena dengan percaya adanya tuhan maka akan ada perasaan takut melakukan hal yang tidak baik kepada orang lain.
- Memiliki nilai-nilai luhur
Kepribadian yang positif memiliki nilai luhur atau prinsip yang dipegang erat agar tidak mudah goyang ketika ada godaan yang menghadang. Contoh prinsip yang positif yaitu jujur, Amanah, dan menyukai kebaikan.
- Cara pandang yang jelas
Cara pandang yang jelas berarti mengetahui apa yang dia inginkan, apa alasan dia menginginkan hal tersebut, kapan menginginkannya, dan bagaimana cara mewujudkan keinginan tersebut.
- Keyakinan dan proyeksi positif
Meyakini bahwa dengan berkeyakinan dan memproyeksikan sesuatu dengan positif akan menghasilkan suatu kekuatan positif dalam hati dan pikiran orang tersebut.
- Selalu mencari jalan keluar dari berbagai masalah
Setiap keinginan dan sesuatu yang ingin diraih pasti ada mengalami masalah. Pribadi yang positif selalu mencari solusi untuk memecahkan masalah tersebut dengan cara yang positif. Pandangan orang lain dan pengaruh dari lingkungan luar dirinya tidak menjadi penghalang atas apa yang ia mau selesaikan, yaitu masalahnya sampai ia benar-benar menemukan jalan keluar dari masalah yang dihadapi.
- Belajar dari masalah dan kesulitan
Selain masalah yang harus dicari jalan keluarnya, pribadi yang positif juga bisa mengambil ibrah atau pelajaran dari masalah yang ia pecahkan tersebut. Pelajaran tersebut ia gunakan untuk bisa merencanakan masa depannya. Masalah yang dihadapi tersebut ia olah menjadi keterampilan, keahlian, dan pengalaman yang dapat diandalkan.
- Tidak membiarkan masalah dan kesulitan mempengaruhi kehidupannya
Masalah dan kesulitan adalah tantangan sekaligus pembelajaran bagi pribadi yang positif. Ia akan menyikapi segala masalah dengan kepala dingin dan wajar atau tidak berlebihan. Karena kalua fokusnya adalah jalan keluar, masalah sebesar apapun pasti akan ada jalan keluarnya.
- Percaya diri dan adaptif
Percaya diri terbentuk dari berbagai masalah yang telah dihadapi lalu menemukan jalan keluarnya. Terlepas dari jalan keluar yang ia inginkan atau tidak. Pribadi yang positif juga tahu betul bahwa selalu ada perubahan yang datang dalam kehidupan ini. Maka dari itu ia selalu memperbaiki diri dan belajar serta melakukan evaluasi terhadap dirinya agar selalu menjadi lebih baik setiap harinya.
- Hidup dengan cita-cita, perjuangan, dan kesabaran
Tanpa cita-cita dan tujuan, hidup akan terasa sempit dan hampa. Tanpa cita-cita seseorang akan hilang ditelan ombak kesulitan, perasaan negative, pikiran negatif, dan berbagai penyakit kejiwaan atau fisik. Cita-cita adalah fondasi dari kemajuan diri. Bercita-cita berarti berjuang untuk mewujudkan cita-cita tersebut dan selalu berusaha untuk menghadapi kehidupan bagaimanapun sulitnya. Presiden pertama Indonesia yaitu Ir. Soekarno berkata bahwa milikilah cita-cita setinggi langit, seandainya kau jatuh pun kau akan jatuh diantara bintang-bintang.
- Pandai bergaul dan suka membantu sesama
Pribadi yang sukses dan positif selalu senang dalam membantu orang lain. Karena dengan begitu dapat meluaskan manfaat dirinya terhadap orang lain. Tangannya selalu terulur bagi orang yang ingin meminta bantuannya. Membantu sesama berarti juga meluaskan rezeki anda, karena dengan membantu orang lain, nama baik anda akan selalu diingat dan suatu saat anda mengalami kesusahan, orang yang anda bantu akan membantu anda dan yang terpenting tuhan akan selalu melihat kebaikan yang anda lakukan dan membalasnya dengan caranya. (DRJT/AJP)