KEMBALI KU RINDU
Karya : Bahriannor Takbir berkumandang Matahari mulai menjulang Surau semakin ramai Ramadhan telah
Karya : Bahriannor Takbir berkumandang Matahari mulai menjulang Surau semakin ramai Ramadhan telah
Berjalan plastik berjatuhan Berdiri keleng berserakan Berlari kimia berhamburan Bernafas racun bertebaran Panas Sesak Perih
Tidak harus memakai kebaya Menggunakan sanggul nan cetar membahana Berlenggak lenggok di jalan bak peraga
Hero Kuat bak baja Murni bak emas permata Halus bak kapas Menyelinap diantara manusia Memberi
Ujaran kebencian marak mengguyur semesta Semesta yang kini bukanlah lagi karya sang pencipta Menghakimi, memvalidasi,
Pak, ramadhan kali ini kau kemana kenapa pada setiap bagian rumah kau seakan sirna tawamu
Media sosial adalah simbol dari zaman ini Terkoneksi tanpa batas, namun kadang tak berarti Seakan
Tidak ada nuansa indah Selain bulan Maret Tidak pula kurang indah Yakni, bulan April
Saya tulis untaian ini penuh nanar cemas Menyedihkan! Lekat tapi tak lepas Derai daun benalu
Karya : Bahriannor Suasana itu sangat dirindu Berbuka bersama dan silaturahmi Suasana itu sangat