4 Cara Cegah Stunting pada Anak
Selamat Hari Keluarga Berencana dan Hari Keluarga Nasional, sobat damai!
Peringatan hari Keluarga Berencana dan hari Keluarga Nasional tahun 2022 di selenggarakan untuk memberikan sosialisasi fungsi optimal keluarga. Dalam peringatan tahun ini, salah satunya di berikan sosialisasi mengenai stunting. Berikut 4 cara mencegah stunting pada anak!
- Memperhatikan Gizi Anak Sejak Hamil
Tindakan ampuh mencegah stunting yaitu dengan memenuhi kebutuhan gizi anak sejak dalam kandungan. Pemerintah Indonesia sendiri menyarankan agar ibu hamil selalu mengonsumsi makanan sehat, bergizi maupun suplemen anjuran dokter. Selain itu, pemeriksaan rutin ibu hamil harus dilakukan untuk mengetahui dan mencegah sejak dini ciri – ciri anak stunting.
- Memenuhi Asi Anak dan MPASI
Pemenuhan Air Susu Ibu (ASI) pada anak secara ekslusif dilakukan selama 6 bulan. Pemberian ASI secara eksluaif terbukti dapat mengurangi dan mencegah stunting karena adanya kandungan gizi mikro dan makro. Selain itu, terdapat protein whey, dan kolostrum pada ASI dapat meningkatkan kekebalan tubuh bayi. Selain ASI diperlukannya Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) yang bernutrisi dan bergizi.
- Memperhatikan Tumbuh Kembang Anak
Pemantauan tumbuh kembang anak yang di lakukan orang tua diantaranya seperti memperhatikan tinggi, dan berat badan anak. Selain itu, orang tua dapat memantau tumbuh kembang anak secara rutin yang dapat di lakukan di posyandu untuk pencegahan dan terdeteksi dini apabila anak mengalami stunting.
- Selalu Jaga Kebersihan
Menjaga kebersihan lingkungan merupakan salah satu bagian dari pencegahan stunting. Apabila anak – anak hidup di lingkungan kotor maka anak akan rentan terkena penyakit contohnya seperti diare, hal ini merupakan salah satu faktor peningkatan peluang gejala stunting.
(AJP/Ian)