free page hit counter

KENALI CIRI CIRI HOAX DI MASA PANDEMI YANG MEMECAH PERSATUAN

Apa yang terlintas di benak kita saat medengar kata pandemi, mungkin kita ada berfikir mengenai virus, Pembatasan Sosial, Upaya Pencegahan oleh pemerintah, dan lain-lain. Saat ini seluruh dunia sedang dilanda pandemi Covid-19, tak terkecuali Indonesia, kasusnya sendiri di Indonesia sudah cukup tinggi, namun tidak sedikit juga yang sembuh dari Covid-19.

Atas hal tersebut pemerintah pemerintah pun mengeluarkan seperangkat peratutan yang mesti dipatuhi oleh seluruh rakyat Indonesia. Mulai dari pemberlakuan PSBB sampai dengann melakukan Rapid Tes masal disejumlah daerah yang ditandai sebagai zona merah, serta pemerintah juga mengeluarkan panduan Protkol kesehatan yang harus diikuti ketika sedang berkegiatan diluar rumah. Karna adanya panduan Protokol Kesehatan tersebut dampaknya banyak kegiatan yang dipidahkan ke rumah misalnya bekerja, belajar, berjualan dan banyak kegiatan yang lainnya. Kondisi ini pun berdampak pada meningkatnya jumlah pengguna internet di Indonesia. Hall tersebut dapat dilihat dari data yang dirilis oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJH) yang menyebutkan bahwa trafik pengunaan internet selama pandemi meningkat 20% dari biasannya.

Seiring dengan meningkatnya jumlah pengguna internet dimasa pandemi seperti ini tentunya ada sebagian orang yang memanfaatkannya untuk menyebarkan berita yang tidak benar, dari data yang diungkapkan pleh Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menyebutkan bahwa pada periode Februari hingga April ada sebanyak 1.222 konten hoaks yang tersebar diberbagai Platform media sosial contohnya seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan Whatsup. Bnetuk kontennya pun beragam mulai dari artikel, foto dan vidio.

Dalam kondisi seperti ini yang semua orang dalam keadaan takut dan panik menghadapi penyebaran Pandemi, tentunya akan sulit bagi msayarakat untuk memilah mana berita yang benar dan mana berita yang salah, dan disaat seperti ini mayarakat cenderung mencari berita yang berhubungan dengan Covid-19 jadi masyarakat dengan mudah menerima berita yang masuk tanpa mencari kebenarannya terlebih dahulu. Banyaknya informasi hoax tersebung terkadang menyudutkan sutau pihak, dan kadang juga didalamnya terbuat kalimat provokasi sehingga membuat pembaca dan pendengar berspekultasi yang tidak-tidak kepada pihak yang disudtkan tersebut kemudian munculah perpecahan padahal informasi yang beredar tersebut belum tentu benar keasliannya. Lalu bagimana caranya agar kita terhindar dari berita hoax yaitu kita dapat memilah informasi yang kita baca. mengenali dari ciri-ciri berita hoax yaitu dengan cara yang *Pertama siapa yang menulis berita tersebut kita harus mengetahui siapa yang menulis berita tersebut jika yang menulis instansi pemerintah maka berita terbut dapat dipertanggung jawabkan, namun jika yang menulis adalah perorangan maka bisa jadi tulisan tersebut berbentuk opini sehingga perlu kita cari tahu lebih lanjut kebenarnnya *Kedua hati-hati dengan judul, biasanya berita hoax memiliki judul yang provokatif dan mengandung sensasi seingga kita sebgai pembaca biasanya langsung tertarik untuk membacanya *Ketiga foto yang dimanipulasi,berita hoax hanya memuat informasi yang dimodifikasi sehingga gambar yang dicantumkan biasanya adalah hasil mencomot dari tempat lain sehingga fotonya bisa di edit dengan kecanggihan aplikasi seperti saat ini.

Tiga cara mengenai ciri-ciri informasi hoax diatas sebenernya hanya sedikit dari banyak cara yang bisa dilakukan, namun dengan menerapkan tiga cara ini diharapkan kita bisa meminimalisir informasi tidak bernar yang kita temui dengan cara yang mudah.  (KEL2/IAN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *